part 21

it saved my day.. Thank's guys!

29 desember …
            Sh**t!!!
            Nyebelin banget sih tuh Prisil! Tadi, setelah kelas, aku berusaha ngejar Prisil buat ngomongin masalah perasaanku (halah!). Tapi, dia nggak noleh sama sekali. Dia tetep jalan cepet (bahkan aku rasa setengah lari) ke mobilnya. Baru setelah aku narik tangan dia (macam sinetron-sinetron Indonesia, haha) dia akhirnya mau ngelihat aku.
            "Lo kenapa sih, Sil? Lo ada masalah sama gue?" tanyaku. Prisil nggak langsung jawab. Dia memandangku cukup lama. Baru setelah itu dia melepas tangannya dari genggamanku, sambil berkata,
            "Think by your self! Gue nggak ada waktu!" Dan BRAAAAK!! Dia menutup pintunya keras-keras, ninggalin aku di parkiran. Karena aku ini bukan Cinderella, jelas aku marah banget diperlakukan seperti itu. Nggak jelas lagi apa gara-garanya.
            Untungnya, keadaan super nggak enak itu diselamatkan dengan kedatangan Morgan.
            "Ngapain disini, Mo?"
            "Jemput lo lah, Al. Masa iya mau jagain parkiran."
            "Hahaha. Cocok sih sebenarnya."
            "Thank's. Kapan-kapan gue part time jadi jukir deh. Eh, lo udah makan belum?"
            "Belum. Mau nraktir ya, Mo?"
            "Yo.i. Mau?"
            "Kapan sih gue pernah nolak ajakan makan gratis, Mo. Yuk!"
            "Berangkaaaat!!"
            Dan hari ini pun berakhir nggak seburuk awalnya. Apalagi malemnya Dika datang ke kost. Dia bawa dua kotak pizza ukuran medium sebagai sogokan supaya dia boleh "membajak" tugas Bhs. Indonesia buat besok. I say yes, of course. Dua kotak pizza gitu! Hahaha.
           

0 write your opinion here:

Post a Comment

 

FOLLOW ME ON TWITTER TOO!

BE FRIENDS ON FACEBOOK!